Orang tua adalah orang yang paling berjasa dalam hidup kita. Mereka
membesarkan, mendidik, dan merelakan banyak hal demi kehidupan anaknya
agar lebih baik. Sebagai seorang anak, berbakti kepada orang tua adalah
kewajiban yang harus terpenuhi. Namun, bagaimana cara berbakti pada
orang tua setelah mereka tiada?
Bagaimana Cara berbakti pada Orang Tua Setelah Mereka Tiada?
Salah satu amalan yang paling dicintai oleh Allah selain shalat lima
waktu adalah berbakti kepada orang tua. Hal itu sudah menjadi kewajiban
bagi sang anak. Berbakti kepada orang tua tidak hanya bisa dilakukan
ketika mereka masih hidup. Tapi, berbakti kepada orang tua yang telah
wafat juga bisa dilakukan. Hal ini memudahkan kita untuk senantiasa
memuliakan orang tua meskipun mereka sudah tiada. Inilah 4 cara berbakti
kepada orang tua menurut Islam.
1. Mendo’akannya
Terputuslah segala amal manusia setelah mereka meninggal kecuali tiga
perkara. Salah satunya adalah doa anak yang sholih dan sholihah. Saat
orang tua sudah meninggal, maka sebagai seorang anak bisa mendo’akan
mereka agar diampuni segala kesalahannya, diberi kemuliaan di sisi-Nya,
dan dilapangkan alam kuburnya. Doa tersebut bisa dipanjatkan kapan saja
dan dimana saja. Tapi akan lebih baik jika selalu dipanjatkan setelah
sholat lima waktu. Dan untuk masalah tempat, sang anak bisa
mendo’akannya tanpa pergi berziarah. Karena tujuan utama ziarah bukanlah
untuk berdoa, tapi mengingatkan kita akan kematian agar senantiasa
ingat pada Allah.
Selain itu, ada hal lain yang perlu diperhatikan dalam mendo’akan orang
tua kita. Kita tidak diperkenankan untuk mendo’akan orang tua kita
apabila mereka meninggal dalam keadaan kafir atau tidak memeluk agama
islam. Namun, apabila mereka masih hidup meskipun agamanya bukan islam,
kita harus mendo’akan mereka agar mendapat hidayah Allah.
2. Memenuhi janji orang tua
Saat kita mengetahui keinginan-keinginan baik orang tua yang belum
terlaksana karena telah dipanggil oleh Allah, maka sebagai anaknya kita
harus meneruskan niat baik mereka. Selain sebagai amalan baik untuk
kita, tapi juga merupakan amalan baik untuk orang tua kita yang telah
tiada. Karena meskipun hanya suatu niat, jika itu niat kebaikan maka
sudah dihitung pahala oleh Allah. Sebagai contohnya ketika mereka
berkeinginan untuk membangun masjid, maka kita harus berusaha sekeras
mungkin untuk melaksanakan keinginan tersebut. Karena hal itu akan
menjadi ladang pahala bagi orang tua kita di akhirat.
3. Menjalin silaturrahmi dengan keluarga dan teman-teman orang tua
Salah satu cara berbakti kepada orang tua setelah mereka meninggal
adalah menjaga hubungan dengan orang-orang kenalan orang tua kita.
Sebagai makhluk sosial, orang tua kita pasti memiliki teman-teman atau
tetangga yang sering mereka kunjungi untuk bersilaturrahmi. Saat mereka
sudah tiada, bukan berarti silaturrahmi mereka dapat terputus. Sebagai
anak yang berbakti, kita harus menjaga hubungan baik tersebut agar
menjadi berkah bagi orang tua di akhirat. Misalnya saat hidup, orang tua
kita sering mengunjungi pak RT untuk bersilaturrahmi, maka setelah
mereka tiada kitalah yang harus menggantikannya.
4. Bersedekah atas nama orang tua
Salah satu amalan yang paling mudah dilakukan adalah sedekah. Saat kita
melakukan sedekah, maka niatkanlah sedekah itu untuk orang tua kita jika
memang kita menginginkannya. Dengan sedekah itu maka amalan baik akan
mengalir ke orang tua kita.
Demikian cara berbakti pada orang tua setelah mereka tiada. Ketiadaan
orang tua bukanlah menjadi penghalang bagi kita sebagai anak untuk
senantiasa mengirimkan ladang pahala bagi mereka di akhirat. Semoga
dengan cara ini dapat menambah amalan baik mereka sehingga memudahkan
jalan mereka menuju surga.
0 Response to "Beginilah Cara Berbakti pada Orang Tua Setelah Mereka Tiada"
Post a Comment